Rahman (30) warga sekitar, mengatakan, angin kencang yang melanda Pinrang ini terjadi sekitar pukul 17:00 Wita hingga menjelang megrib, sedikitnya beberapa atap rumah rusak dan pohon tumbang.
Di Kabupaten Sidrap, sejumlah rumah warga rusak dan roboh diterjang angin kencang, di Desa Kanie, sejumlah rumah atapnya beterbangan, bahkan ada yang sampai roboh.
Saiful Sadin, Tokoh Pemuda di Wilayah ini, mengatakan ada beberapa rumah warga yang rusak, atapnya beterbangan, bahkan ada yang sampai roboh, saat ini kita masih mendata korban bencana ini, baru akan diserahkan ke instansi terkait.
Kondisi serupa juga terjadi di sejumlah rumah di Kabupaten Barru, di Parepare sejumlah Pohon dilaporkan tumbang, atap rumah warga juga ada yang rusak, Kanopi rumah, tapi tidak ada yang terlalu parah.
Menyikapi hal ini, Kepala Area PLN Pinrang Rizky Ardiana, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan pihaknya sudah turun langsung untuk perbaikan ke titik-titik yang terjadi gangguan, khususnya jaringan listrik, termasuk kabel putus maupun tiang listrik yang miring dan roboh.
“Tim kami sudah turun ke lokasi kejadian, guna perbaikan akibat terjangan angin. Untuk pemadaman saat ini di Pinrang sudah berangsur menyala,”kata Rizky. (**)