PADDENNUANG.COM, Parepare — Realisasi capaian kinerja kegiatan pembangunan di Kota Parepare hingga triwulan III 2020 (Juli – September) berada di angka 71,04 Persen. Itu dengan serapan anggaran 45,69 Persen.
Kondisi itu tergambarkan dalam Rapat Koordinasi Monitoring dan Evaluasi (Monev) Triwulan III Pembangunan Parepare di Ruang Pola Kantor Wali Kota Parepare, Jumat, 23 Oktober 2020 lalu.
Rakor Monev dihadiri Wali Kota Parepare Dr HM Taufan Pawe, Wakil Wali Kota H Pangerang Rahim, Sekda H Iwan Asaad, para Asisten dan Staf Ahli, para Kepala SKPD, para Camat dan Lurah, Direktur PDAM Parepare, hingga para Kasubag Perencanaan dan Evaluasi serta PPK pelaksana kegiatan fisik lingkup Pemkot Parepare.
Kepala Bappeda Kota Parepare Samsuddin Taha dalam laporannya mengatakan, Rakor Monev dilakukan untuk mengetahui progres pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan di Parepare yang dibiayai melalui dana DAU dan DAK, serta permasalahan-permasalahan yang menjadi kendala dalam pelaksanaannya. Termasuk antisipasi yang harus dilakukan untuk penyelesaian pelaksanaan kegiatan-kegiatan.
“Jadi realisasi capaian kinerja kegiatan pembangunan dan serapan anggaran ini berdasarkan data dan informasi yang diperoleh dari para Pengguna Anggaran melalui Bappeda Kota Parepare,” ungkap Samsuddin Taha.
Beberapa pelaksanaan kegiatan pembangunan di Parepare yang bersumber dari dana APBD Tahun Anggaran 2020 adalah ;
Antara lain DAK (non fisik) Rp 61.244.677.000, yang terbagi masing-masing bidang Pendidikan Rp 54.715.117.000, bidang Kesehatan dan KB Rp 5.795.683.000, dana pelayanan administrasi kependudukam Rp 667.515.000, dan dana pelayanan kepariwisataan Rp 255.870.000.
Kemudian DAK (fisik) Covid-19 senilai Rp 29.741.352.000, yang terbagi DAK Reguler Rp 27.251.449.000, dan DAK Penugasan Rp 2.489.903.000.