Kecintaan itu yang membuat Taufan Pawe membangun ikonik-ikonik cinta warisan Habibie di Parepare, di antaranya Monumen Cinta Sejati Habibie Ainun, Balai Ainun Habibie, Auditorium BJ Habibie, RS Regional dr Hasri Ainun Habibie, Institut Teknologi BJ Habibie, Museum BJ Habibie, dan yang terbaru Masjid Terapung BJ Habibie.
Karena itu, saat Rapat Koordinasi Nasional Kepala Daerah di Sentul, Bogor, Presiden Joko Widodo meminta agar setiap daerah memiliki branding, Taufan Pawe mengungkapkan Parepare sudah lebih dulu memiliki branding yakni Kota Cinta Habibie Ainun.
Di penghujung sambutannya, Taufan Pawe menekankan, karena cinta juga dia siap mensupport eksistensi KAHMI khususnya di Parepare. “Saya mensupport KAHMI jangan ki khawatir. Saya ini berpolitik, tapi politik untuk kesejahteraan. Dan saya pelajari itu dari Nabi Muhammad. Bagaimana beliau melahirkan Piagam Madinah. Luar biasa politik Rasulullah,” ungkap Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel ini.
Sementara Ketua KAHMI Parepare, Rahmat Sjamsu Alam (RSA) dalam sambutannya menegaskan, tema kegiatan yakni Bergerak, Bersinergi dalam Pembangunan adalah bukti KAHMI siap mendukung pembangunan di Parepare.
“KAHMI ini memiliki kontribusi bagi bangsa negara, dan daerah. Di KAHMI Parepare ini kita maksimal semua potensi yang ada. Ada Kepala SKPD, politisi, pengusaha, dan lainnya kita maksimalkan untuk bersinergi dalam pembangunan Parepare menuju kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Parepare,” tandas Wakil Ketua DPRD Parepare ini. (*)