Sementara kepedulian terhadap anak, kata Taufan Pawe, Pemkot Parepare sudah membuktikan dengan pembangunan-pembangunan ramah anak. Salah satunya taman bermain anak representatif di Kawasan Kuliner Religius, pelataran Masjid Terapung BJ Habibie.
“Dan mesti diingat pembangunan yang peduli kesetaraan gender dan ramah anak ini sudah diakui Pemerintah Pusat. Dibuktikan dengan penghargaan nasional Anugerah Parahita Ekapraya untuk kesetaraan gender, dan Kota Layak Anak kategori Nindya,” kata Wali Kota Parepare ini.
Musrenbang Perempuan kali ini mengusung tema “Mewujudkan Parepare Ramah Perempuan Yang Berkualitas” dan Musrenbang Anak bertema “Mewujudkan Pembangunan Ramah Anak Melalui Aspirasi Anak Berbasis Digital”.
“Saya sangat mengharapkan melalui pelaksanaan Musrenbang Perempuan dan Musrenbang Anak ini, kepentingan kaum perempuan dan anak dapat terpenuhi. Dan saya berharap hal ini juga merupakan salah satu upaya Pemerintah Kota Parepare melakukan pembinaan bagi anak-anak Kota Parepare dan untuk menyiapkan generasi muda yang unggul dan berdaya saing global, yang akan berperan dalam kemajuan daerah, bangsa dan negara di masa mendatang, menyongsong Indonesia Emas 2045,” tandas Taufan. (Bpd/23)