Gandeng Densus 88, Kesbangpol Gelar Sosialisasi Kewaspadaan Dini Radikalisme dan Terorisme

PADDENNUANG.COM.Parepare — Badan Kesejahteraan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Parepare menggelar sosialisasi kewaspadaan dini kepada kalangan pelajar dan Mahasiswa di Kota Parepare.

Kegiatan sosialisasi ini digelar Selasa, 18 Juli 2023 siang tadi, di Aula Hotel Pare Beach Jalan Mattirotasi Kecamatan Bacukiki Barat Kota Parepare dengan menggandeng Detasemen Khusus 88 Anti Teror (Densus 88) dan Yayasan anti Radikalisme dan Terorisme di Makassar.

Sosialisasi kewaspadaan dini radikalisme dan terorisme ini  menghadirkan sekitar seratus lebih peserta dari kalangan pelajar dan Mahasiswa dari sejumlah Kampus dan Sekolah menengah atas di Kota Parepare.

Sosialisasi seputar bahaya paham Radikalisme dan Terorisme yang ada disekitar kita, materi disampaikan 3 orang Narasumber yang disampaikan masing masing secara bergantian dilanjutkan sesi tanya jawab, dari peserta sosialisasi, setiap sesi ada 3 penanya dan dijawab langsung Pemateri dari topik yang diberikan.

Iptu. Faisal, Perwira Densus 88 Anti Teror Polda Sulsel ini mengatakan, pihaknya
setiap saat melakukan komunikasi dengan semua stake holder, aparat setempat, Pemerintah, Lembaga Ormas dan membuat program dialog dikalangan pelajar dan mahasiswa. Jika menemukan adanya indikasi di kalangan Masyarakat tertentu, pihaknya  berkomunikasi dengan Ulama setempat dan terus melakukan pemantauan di wilayah dan lokasi komunitas masyarakat yang dicurigai ini, ungkap Perwira di kesatuan Khusus ini.

Dihadapan ratusan pelajar dan Mahasiswa ini, Kesbangpol juga menghadirkan salah seorang mantan Napi Tipiter yang kini kembali ke pangkuan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) Ustd. Suryadi Mas,ud. Ia mengatakan,
Kaum muda, seperti pelajar dan Mahasiswa semester awal dan kalangan pelajar, sangat mudah dirasuki ajaran ajaran Radikalisme dan Terorisme, karena pemahamannya masih labil dan hatinya masih mudah dibaca, sehingga Radikalisme dan Terorisme sangat mudah menyasar usia dan kalangan ini, olehnya anak remaja perlu waspada dan menyaring informasi yang diterimanya, batasi pergaulan dan pilih teman bergaul seperti umumnya, jelas Ustads Mas ud.

Pelaksanaan Sosialisasi paham Radikalisme dan Terorisme ini, merupakan program Tahunan Badan Kesbangpol Kota Parepare
dan Sosialisasi kali ini bertemakan Ancaman Radikalisme pada kaum intelektual. Peserta antusias mengikuti sosialisasi ini, dan mendapat respon yang baik   itu dibuktikan adanya sejumlah pelajar yang bertanya setiap sesinya.

Kepala Kesbang Pol Kota Parepare H.Rustam Hasta SE.M.si, menegaskan, Radikalisme dan terorisme adalah paham yang salah diartikan, kelompok masyarakat yang tidak bisa berbaur, sehingga mengkafirkan orang yang tidak sepaham dengan mereka. Olehnya pemuda dan remaja harus memfilter
informasi yang didengar, dan membukan wawasan secara Nasional. Kesbang tetap mempertahankan NKRI tetap ada masyarakat diatensi ke hal hal yang positif” ungkap Plt. Kaban Kesbangpol Parepare ini. (*)