Dugaan Aborsi, Polisi Temukan Ari Ari Janin di Saluran Pembuangan

PADDENNUANG.COM, Parepare — Kejadian dugaan Aborsi di salah satu kamar mandi di kawasan pasar gerbang niaga pasar Lakessi Kota Parepare Minggu, 7 Agustus petang tadi, menggegerkan warga sekitar. Itu dikarenakan pihak Kepolisian Polres Parepare yang turun di lokasi kejadian hanya menemukan ari ari janin disaluran pembuangan usai membongkar saluran pembuangan salah satu kamar mandi yang bermuara ke laut , sementara janin yang diduga digugurkan tidak ditemukan.

Kasat Reskrim Polres Parepare AKP. Dicky Merisaldi S.Ik. yang berada di lokasi kejadian mengatakan, pihaknya sudah melakukan pencarian yang sangat memadai sejak sore hingga malam hari, namun kita tidak menemukan janin yang diduga digugurkan itu, tim yang melibatkan beberapa unsur (Inavis, Damkar, Call Centre 112) dibantu warga setempat, hanya menemukan organ yang diduga bagian dari ari ari janin yang beberapa jam lalu dikeluarkan.

“Jadi sejak sore hingga malam, kita sudah melakukan upaya pencarian dengan membongkar saluran pembuangan toilet, dibantu armada Damkar, dan warga sekitar kita menemukan bagian dari ari ari janin di saluran air, temuan ini kita kirim ke rumah sakit, selanjutnya kita akan melakukan penyidikan kepada perempuan yang kini masih menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Kota Parepare” jelas Dicky.

Dijelaskanya, pengumpulan bahan keterangan dari sejumlah pihak sudah kita lakukan, termasuk kepada perempuan yang kini masih menjalani perawatan di salah satu rumah sakit dan keluarganya.

Diketahui Minggu, 7 Agustus 2022 sekitar pukul 16.00, tim Inavis Polresta Parepare melakukan Identifikasi di salah satu Toilet di kawasan pasar Gerbang Niaga Kompleks Pasar Lakessi Kota Parepare, identifikasi dilakukan hingga malam hari (selesai pukul 20.00 lewat) dengan melibatkan beberapa unsur, seperti Satuan Reskrim, Inavis, Damkar dan Call Centre 112 Kota Parepare, disaksikan ratusan warga sekitar. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *