PADDENNUANG.COM, Pasangkayu — Bendungan di sungai Pebondo, desa Bambaira, Kecamatan Bambaira, jebol dibagian tengah dan hingga kini tidak dilanjutkan pbangunanya, karena kurangnya perhatian Pemerintah setempat, fungsi bendungan ini dikeluhkan masyarakat.
Diketahui Pembangunan Bendungan ini, pemberitaan menelan anggaran milyaran rupiah dari APBD Provinsi Sulbar dan melekat di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Terkait hal ini, Kepala Dinas PUPR Provinsi Sulbar Akhsan, mengaku, Bendungan Pebondo, memang dibangun 2012 lalu, tapi memang pada Pasangan Batunya, karena tidak bermanfaat sehingga tidak kita bayar kontraktornya,” terang Muh. Aksan, dihubungi Sabtu, 24 Agustus 2019 kemarin.