Basit mengungkapkan, ada juga bencana dan musibah yang berupa teguran, agar hamba tersebut berinstrospeksi diri, tanpa menyalahkan siapapun, tetapi menyadari bagaimana hubungannya dengan Allah Swt selama ini.
“Besar kecilnya musibah, itu adalah bentuk rahmat Allah. Tugas kita saat ini baik yang kena atau tidak, yakni menyelamatkan keimanan kita. Jika nyawa kita selamat, jangan lupa selamatkan iman,” ungkapnya.
Sementara, Taufan Pawe mengemukakan, Safari Zikir dan tausiyah ini betujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt, bersilaturahmi, dan mengajak untuk senantiasa bersyukur atas segala nikmat yang diberikan Allah Swt.
“Terima kasih kepada pengurus masjid beserta pegawai syara, maupun warga sekitar. Insya Allah masjid juga akan diberikan dana hibah dari pemerintah,” kata Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel ini. (*)
