Keberhasilan Parepare meraih Adipura tahun ini, kata Taufan tidak terlepas dari dukungan dan kerja keras semua pihak. Ia turut menghaturkan terima kasih kepada seluruh petugas kebersihan, jajaran pemerintahan mulai dari lurah hingga SKPD, tokoh masyarakat dan tokoh agama atas diraihnya Piala Adipura tahun ini.
“Penghargaan ini milik kita bersama, bukan hanya pemkot yang bekerja tapi seluruh warga Kota Parepare. Keberhasilan ini merupakan bukti nyata dari konsep kepedulian terhadap kebersihan kota yang selama ini digalakkan Pemerintah Kota Parepare. Penghargaan Adipura yang diterima tahun ini tidak terlepas dari kinerja Pemerintah Kota Parepare yang dinilai konsisten terhadap kebersihan dan keindahan kota” ucap Taufan.
Keberhasilan meraih Piala Adipura merupakan momentum untuk menciptakan lingkungan yang asri, sejuk bersih dan indah sehingga masyarakat Kota Parepare dapat hidup nyaman dan sehat di kotanya sendiri. Hal ini tidak terlepas dari peran serta aktif masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
“Penghargaan Piala Adipura yang kita terima sekarang ini adalah kelima kalinya selama kepemimpinan kami. Parepare mendapatkan Piala Adipura pada 2015, kemudian 2016 meraih Adipura Kirana. Berlanjut 2018 dan 2019 kembali mendapatkan Adipura, peran
Zona TPA Aloppoe yang menjadi penopang dalam penanganan sampah di Kota Parepare kedepan. Zona baru TPA ini dibangun diatas lahan yang memiliki luas 0,8 hektar,” katanya. (Dlh/23)